Senin, 07 Oktober 2013

Tips mengatasi menulis terlalu panjang saat membuat kisah pendek (cerpen atau one-shot)



Hm, di sini apa masalah kalian dalam menulis FF one-shoot ataupun cerpen? Pokoknya menulis kisah yang singkat-singkat deh.

Kalau untukku pribadi adalah bagaimana cara mempertahankannya agar tetap singkat. Apa kalian juga mengalami masalah semacam itu?

Untukku pribadi, permasalahannya ada pada kebiasaanku yang hobi mendeskripsikan dan mengembangkan sebuah cerita hingga tiba-tiba tanpa sadar kisah itu mengembang dari target yang ditentukan dan melewati batas cerpen atau one-shoot.

Karena hal inilah selama beberapa bulan aku melakukan riset tentang bagaimana cara mempertahankan agar cerpen dan FF one-shoot tetap pendek dan ringkas. Dan dari hasil riset berkepanjangan itulah aku menuliskannya di sini dan membagikannya. Siapa tahu ada yang terbantu ^_^




1.       Tuliskan jalan cerita yang ingin kamu buat di kertas dan jitak kepalamu tiap kamu ingin keluar dari alur tersebut.

Ini adalah trik yang diberikan oleh salah seorang teman di FB, dan ternyata cukup manjur juga untukku. 


Entah karena otak yang terlalu imaginatif atau kitanya yang tidak konsisten, saat kita menulis biasanya kita sering terbawa alur dan menyisipkan adegan-adegan lain yang keluar dari plot yang telah kita tentukan.
 

Oleh karena itu sistem pembuatan kerangka karangan seperti yang diajarkan oleh guru kita dulu sangat efisien, ditambah dengan sikap tegas pada diri sendiri (Jika disina dengan menjitak kepala) juga membantu untuk menguatkan tekad menulis kisah yang pendek milik kita.

2.       Buat awal kisah sedekat mungkin dengan akhir cerita.

Ingatlah ini adalah kisah pendek dan bukannya novel. Jadi buatlah awal sedekat mungkin dengan akhir. OK?


Yang dimaksud dekat adalah dengan membuatnya hanya dalam satu babak kehidupan. 

Sebagai contohnya, jika novel mengisahkan satu waktu yang panjang, misalnya seperti dalam tiap buku Harry Potter, satu tahun. Maka cerpen atau one shoot hanya menulis satu babak kehidupannya saja. Misalnya hanya saat pelajaran ramuan saja atau saat megalami detensi saja, jadi plot tidak akan berkembang banyak karena akhir kisah berada dekat dengan awal yang kita buat.

3.       Jangan mengandalkan tahap edit.

Ini sangat penting! Aku tahu kalian sering berfikir, ‘Jika kepanjangan maka akan kupotong waktu editing saja deh.’ 

Jangan berfikir sepeti itu, karena biasanya memotong kisah itu lebih sulit dibandingkan dengan memanjangkannya!


Bisakah kalian bayangkan jika misalkan target menulis kalian 2000 words, sementara hasil yang kalian buat 4000 words. Apa yang akan kalian lakukan? Memotong setengahnya?


Ayolah, itu sama saja dengan menulis ulang bukan? Jadi jangan terlalu mengandalkan tahap editing, OK?

4.       Penggunaan kalimat yang singkat dan bernilai positif serta paragraf yang padat

Gunakan kalimat yang padat, singkat, jelas dan memiliki nilai positif. Mengapa?


Tentu saja agar cerpen dan one-shoot lebih pendek dan tidak terlalu memakan banyak deskripsi. Contohnya:


Positif: Ia menolak buku itu.


Negatif: Ia tidak menerima buku itu.


Lebih ringkas dan simpel untuk contoh pertama bukan? Lagipula pembaca jga lebih mudah membaca yang contoh pertama. ^_^


Lalu jangan lupa padatkan paragraf, jangan terlalu banyak menggunakan deskripsi atau pejambaran karena akan makan banyak kata. Fokuskan saja pikiranmu pada kejadian-kejadian yang terjadi.

5.       Jangan berfikir ‘Jika kepanjangan bikin saja jadi novellet atau multy chap sekalian’!

Itu adalah pikiran yang harus dicegah karena hal semacam itu hanya akan membuat kita malas berusaha lho. Kita harus konsisten pada apa yang kita lakukan. Jika awalnya berupa cerpen atau one-shoot maka kita harus mengakhirinya dengan bentuk yang sama.


Hm, mungkin cuma itu yang dapat aku tuliskan dalam postingan kali ini. Semoga dapat membantu kalian ya ^_^


Akhir kata, seperti prinsip pembuatan rok mini (bukan berarti aku memakainya lho ya). Cerpen atau one-shoot haruslah:


Cukup panjang untuk menutupi. Cukup pendek untuk menjadikannya menarik.


Sekian dariku. Sampai jumpa di postingan selanjutnya~


Gee_And a.k.a Hime Hoshina

0 komentar:

Posting Komentar

 
The Star Princess Blogger Template by Ipietoon Blogger Template